-->

Dinas Perpustakaan Lamsel Uji Bakat Pelajar se-Lamsel Melalui Sebuah Perlombaan di Bulan Baca

Dok. KPKers Lampung

Jika mendengar atau membaca kata 'perpustakaan', semua orang pasti tertuju pada koleksi buku, majalah, dan bahan kepustakaan lainnya. Padahal, perpustakaan bukan hanya tempat baca saja, melainkan bisa dijadikan sebagai tempat berimaji atau menuangkan ide dalam menciptakan sebuah karya, seperti membuat buku fiksi atau karya sastra seperti puisi, cerpen, novel, komik, fabel, dan lainnya. Bisa juga membuat buku non-fiksi berupa karya tulis, jurnal, opini, biografi, esai, dan lainnya. Bahkan membuat kerajinan tangan atau bentuk kreativitas lainnya.

Berkaitan dengan puisi, cerpen dan lainnya—pada hari Kamis, tanggal 12 Desember 2019, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kabupaten Lampung Selatan mengadakan beberapa perlombaan untuk meningkatkan minat baca masyarakat dalam rangka memperingati 'Bulan Baca'. Adapun jenis perlombaan tersebut, yaitu :

  1. Lomba mengarang cerita tingkat SD/MI untuk kelas IV.
  2. Lomba puisi tingkat SLTP/MTs untuk kelas VI dan VII.
  3. Lomba menulis cerpen tingkat SLTA/MA untuk kelas X dan XI.
  4. Lomba musikalisasi puisi tingkat SLTA/MA untuk kelas X dan XI.

Kegiatan tersebut diadakan di Rest Area Masjid Agung Kalianda, kabupaten Lampung Selatan dengan tema: "Melalui Bulan Baca, Kita Tingkatkan Semangat dan Minat Baca Masyarakat, Khususnya Bagi Kalangan Pelajar serta Generasi Muda di Kabupaten Lampung Selatan." Tentu, acara tersebut harapannya, bukan hanya seremonial belaka, tapi ada sesuatu yang dihasilkan usai perlombaan.

Itu artinya, bakat yang mereka tampilkan bisa terus diasah dan dikembangkan, ada atau tidak adanya perlombaan. Itupun yang diharapkan dari Irma Dewi Meilinda selaku Ketua Komunitas Penulis Kreatif (KPKers) Lampung yang juga terlibat dalam acara tersebut sebagai juri lomba mengarang cerita tingkat SD/MI untuk kelas IV.

Acara yang berlangsung dari jam 08.00 sampai dengan 16.30 WIB tersebut, berjalan sesuai rencana. Meskipun cuaca seketika mendung bahkan langit sempat menangis, tetapi semua peserta, guru pendamping, para juri, MC, dan seksi-seksi, bahkan Kepala Dinas Perpustakaan dan Arsip Kabupaten Lampung Selatan (Qorinilwan)—tetap semangat dalam menyukseskan acara tersebut. Alam menjadi saksi bisu dengan menurunkan percikan dari langit yang menandakan rasa bangga dan haru. Selain untuk meningkatkan minat baca, lelaki paru baya yang kerap disapa Qori ini memiliki banyak harapan.

"Saya berharap, acara peringatan Bulan Baca ini dapat meningkatkan minat baca, khususnya di kalangan pelajar; tumbuhnya minat untuk mencintai buku dan tentunya menjadi hobi membaca; serta dapat menggali potensi untuk tumbuh kembang, baik satu atau beberapa dari sembilan kecerdasan intelektual yang dimiliki para pelajar," katanya.

Beliau pun membeberkan siapa saja yang diundang ke dalam acara tersebut.

"Kami mengundang semua OPD (Organisasi Perangkat Daerah), 17 (tujuh belas) CAMAT, TBM/PKBM, Penggiat Literasi dan IPI," ungkapnya. (PM)

0 Response to "Dinas Perpustakaan Lamsel Uji Bakat Pelajar se-Lamsel Melalui Sebuah Perlombaan di Bulan Baca"

Posting Komentar

Iklan Atas Artikel

Iklan Tengah Artikel 1

Iklan Bawah Artikel